Tumbuhan buah naga termasuk tumbuhan yang memiliki sedikit musuh atau hama penggangu. Hama yang biasa menyerang tumbuhan buah naga antara lain burung, tupai, dan kelelawar. Hewan-hewan tersebut suka makan buah naga yang sudah masak. Oleh karena itu, perlu di lakukan penjagaan terhadap buah naga. Hama lainya adalah kumbang Xylopetrus sp. dan lalat buah. Serangan lalat buah dapat di cegah dengan cara membungkus buah dengan kertas atau jaring pembungkus.
Penyakit yang menyerang buah naga antara lain penyakit busuk batang. Penyakit busuk batang dapat di sebabkan oleh penggunaan pupuk kandang atau kompos yang belum jadi. Penyebab lainnya adalah karena serangan bakteri Xanthomonas campestris, jamur, dan virus.
Apabila busuk batang di sebabkan oleh penggunaan pupuk kompos atau pupuk kandang yang belum jadi, tanaman masih dapat di pertahankan asal pemupukan berikutnya di perhatikan dan menggunakan pupuk yang sudah jadi (matang).
Yang harus di waspadai adalah apabila busuk batang di sebabkan oleh virus. Virus dapat menularkan penyakit pada batangyang masih sehat sehingga serangannya dapat meluas ke seluruh lahan. Tanda-tanda serangan virus antara lain di awali dengan adanya bintik-bintik merah pada batang. Lambat laun, bagian-bagian batang itu membusuk dan tinggal bagian sulur pada bagian tengah saja. Bagian tanaman yang memiliki tanda-tanda telah di serang virus harus segera di pangkas atau di ganti dengan tanaman yang baru. Tanaman yang telah di serang virus kemungkinan masih tetap hidup, namun produksinya akan mengalami penurunan. Bagian tanaman yang sudah terserang virus sebaiknya di buang atau di bakar dan jangan di jadikan bibit (setek).
Penyakit busuk batang yang di sebabkan oleh jamur juga masih dapat di kendalikan. Tanda-tanda awal serangan jamur tidak berbeda dengan serangan virus. Untuk serangan jamur dapat di atasi dengan penggunaan fungisida Beuveria Basiana. Cara penggunaan di campur dengan pupuk yang di gunakan untuk memupuk tanaman tersebut. Jamur juga dapat merusak buah naga meskipun hal ini jarang di jumpai. Contohnya jamur Dothiorella yang dapat mengakibatkan bintik-bintik cokelat pada buah.
Secara keseluruhan, untuk mencegah serangan hama dan penyakit adalah dengan menjaga kebersihan daerah sekitar tanaman. Jaga jangan sampai batang terluka atau tergenang air. Rumput dan gulma di sekitar tanaman harus di buang, dan gunakan pupuk organik yang benar-benar sudah jadi.
Perawatan di musim hujan juga harus lebih di perhatikan, yaitu kelembapan udara di jaga agar tidak terlalu tinggi. Cranya dengan membuat sanitasi agar kandungan air di dalam tanah stabil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar